PEMANFAATAN DAN PENGOLAHAN LIMBAH TERNAK UNTUK TANAMAN
Keywords:
Pemanfaatan, Pengolahan, Limbah Ternak, TanamanAbstract
Pengolahan limbah ternak menjadi pupuk kompos dapat dijadikan sebagai diversifikasi usaha bagi petani yang akan memberikan banyak keuntungan. Desa Kediri, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu terdapat kelompok Ternak RAS 2 yg bergerak di bidang pemeliharaan sapi potong. Namun memiliki kendala dalam upaya pengolahan limbah ternak yang dihasilkan, sehingga limbah yang ada saat ini hanya dibiarkan dan menjadi sumber penyakit bagi warga sekitar. Padahal limbah peternakan dapat dimanfaatkan sebagai pupuk kandang dan kompos. Pemanfaatan kotoran ternak menjadi pupuk kandang sangat baik terutama bagi kesuburan tanah dan menyediakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Kegiatan Sosialisasi terkait bagaimana pemanfaatan dan pengolahan limbah ternak yang ada di Desa Kediri, Kecamatan Gading Rejo melalui kelompok Ternak RAS 2 dengan cara memberikan informasi yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya peternak. Metode yang digunakan dalam sosialisasi yaitu dengan metode ceramah dengan menayangkan slide di Microsoft Power Point pada laptop. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 14 Desember 2024 pukul 09.00 sampai selesai di Balai Desa Kediri, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu. Sosialisasi diikuti oleh 20 orang peserta masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai peternak. Peternak mengikuti kegiatan sosialisasi dan pemaparan materi yang di berikan dengan baik dan antusias. Hasil dari Materi yang diberikan akan meningkatkan pengetahuan peternak dalam bidang pemanfaatan dan pengolahan limbah ternak.
References
Arifin Z, T. Triyono, C. Harsito, S.D. Prasetyo, and E. Yuniastuti, “Pengolahan limbah
kotoran sapi dan onggok pati aren menjadi pupuk organik,” Pros. SENADIMAS, no. January, pp. 191-196, 2019
M. L. Rundengan, A. H. S. Salendu, T. F. D. Lumy, and A. K. Rintjap, “P-88 Introduksi
Teknologi Pupuk Organik Organic Fertilizer Technology Introduction By Utilizing Cattle Waste,” pp. 565–569, 2020.
Raisa, M.D., F. Nurdin, P. Astaman, S.N. Sirajuddin, A. Abdullah. (2022). Faktor-
faktor penghambat adopsi teknologi pupuk organic padat (POP) pada peternak sapi potong di Kabupaten Soppeng. Jurnal Peternakan Lokal: Vol 4 No. 1: 28-34.
Rosyida, S.A., B. Sawitri, dan D. Purnowo. (2021). Hubungan karakteristik petani
dengan tingkat adopsi inovasi pembuatan bokashi dari limbah ternak sapi.
Jurnal Komunikasi dan Penyuluhan Pertanian Vol. 2 (1):54-64.
Subekti, K. (2015). Pembuatan kompos dari kotoran sapi (komposting). Fakultas
Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Syarief S, 2015, Penerapan Ipteks Bagi Kelompok Tani Teratai Talang Bakung Melalui
Pengolahan Limbah Ternak Sapi Menjadi Pupuk Organik Padat Trichokompos
Dan Pupuk Organik Cair Uripon-Pon, Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat,
Volume 30, Nomor 1 Januari – Maret 2015.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Boby Arya Putra, Miki Suhadi, Eka Antika Opni, Aprianto Aprianto, Chandra Bangun Sanjaya, Sahrul Sahroji, Iqbal Julian (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JIPN: Jurnal Inovasi Pengabdian Nusantara © 2024 by PT. Inovasi Sains Nusantara is licensed under CC BY-SA 4.0